Siapa
sih yang tidak tahu SIM alias Surat Ijin Mengemudi yang wajib dimiliki bagi
para pengguna kendaraan bermotor. Tidak sedikit orang yang tidak memiliki SIM
tp berani mengendarai kendaraan di jalan raya, padahal bikin SIM itu tidak
susah kok. Kita tinggal dating aja ke SAMSAT yang ada di Daan Mogot, dan ngurus
semua administrasi nya deh.
Untuk kesana yang lebih praktis sih
kita bias naik bus Trans Jakarta alias BUSWAY yang ke arah kalideres dan turun
di halte Taman Kota deh. Dari situ kita tinggal jalan sedikit untuk sampai di
kantor SAMSAT. Ketika kita sampai di kantor SAMSAT kita harus beli formulir
untuk tes kesehatan sebesar 20ribu. Trus setelah lulus tes kesehatan kita masuk
ke dalam gedung utama nya dan membeli formulir pembuatan SIM, disini harga
formulir tergantung sama SIM apa yang akan kita buat nantinya. Setelah kita
mengisi formulir tersebut kita langsung ke loket asuransi untuk mengasuransikan
diri kita, disini kita cukup mengeluarkan biaya 30ribu ajah loh.
Setelah semua berkas kita isi dengan
benar, maka kita serahkan berkas ke loket yang berada di belakang loket
asuransi, setelah itu kita langsung menuju ke loket-loket yang ada sesuai
dengan sim yang akan kita buat, untuk SIM C kita ke loket untuk menyerahkan data data milik kita. Oya saya
lupa untuk memberitau apa aja sih yang mesti kita bawa saat pembuatan SIM
tersebut, kita Cuma butuh bawa fto copi KTP 5 lembar, pensil dan pulpen ajah
kok. Setelah kita ke loket untuk
menyerahkan berkas, kita langsung menuju ruang ujian teori.
Di ujian teori ini kita akan di
berikan 30 soal mengenai lalu lintas dan hanya mendapatkan waktu 15 menit untuk
mengerjakan nya. Syarat untuk dapat lulus ujian teori ini minimal nilai yang
kita dapat adalah 18 yaitu dengan menjawab 18 soal dengan benar. Kalau kita
tidak lulus, kita di kasih kesempatan untuk mengulang lagi ujian teori 2 minggu
kemudian, dan kita tidak perlu membayar semua dministrasi yang tadi sudah kita
lakukan di awal, tapi kita cukup dating dan langsung ikut ujian teori yang ada.
Bila kita lulus ujian teori kita langsung menuju ke tempat ujian praktek yang
berada di lapangan.
Di tempat ujian praktek ini kita
kembali mengambil formulir untuk ujian praktek namun tidak perlu membayar lagi.
Kemudian kita menyerahkan data-data milik kita kepada para penguji. Test drive
yang di ujikan tidak terlalu sulit, kita hanya di uji untuk membawa kendaran
dengan zig zag melewati pembatas jalan, kemudian berputar balik dan membentuk
angka 8 yang sudah di gambar di lantai ujian praktek. Setelah itu kita
mengemudi di ruangan yang berbentuk U, dan apabila kita dapat melewatinya
dengan baik dan memenuhi ketentuan-ketentuan yang sudah ada maka kita dapat
lulus dalam ujian teori kemudian tinggal menunggu panggilan untuk foto dan SIM
pun telah selesai.
Sebenarnya pembuatan SIM dengan
jalur resmi ini tidak merepotkan seperti yang orang-orang pikirkan, malah
terasa sangat menyenangkan karena dapat mengikuti serangkaian kegiatan yang
bikin kita dapet banyak ilmu. So, bagi kalian yang belum bikin SIM buruan deh
bikin, tapi jangan lewat calo yah.. rugi loh! Yang seharusnya kita mengeluarkan
uang 150rb ajah, eh karena kita pengen cepet cepet dapet SIM kita malah lewat
jalur instan dan mengeluarkan biaya yang lumayan besar. Jadi selamat membuat
SIM….